Kamis, 03 Maret 2011

learning by doing~

Learning by doing~

Kata-kata itu menjadi mottoku sejak kini, sejak aku memulai langkahku dalam mencari pekerjaan.
Di beberapa posting terakhirku aku sudah pernah membahas keadaan diriku yang pengangguran/jobless/tuna karya, atau kalian bisa menyebut istilah lainnya yang mungkin memiliki arti yang sama dengan tiga kata-kata tersebut..
Itu artinya, mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah, bahkan sulit.. terutama jika kamu sedikit memilih karena mencoba menyesuaikan pekerjaan yang akan kamu lamar dengan educational background yang kamu miliki.
Aku bukanlah seseorang yang terlalu memilih dalam hal melamar pekerjaan, aku hanya mencoba menyesuaikan dengan kemampuan yang aku miliki.. dan tentu memang sedikit melihat gelar diploma yang aku miliki.
Aku hanya melamar pada posisi2 yang membutuhkan pelamar dengan pendidikan min. d3 (ya bisa dibilang memilih juga gk ya? :D )
Jam terbangku dalam hal interview kerja dan tes2 memanglah tidak banyak, malah baru sedikit.. aku masih sedikit gugup jiga di interview.. namun aku tetap mencoba mengendalikan intonasi suaraku setegas mungkin (aku tak tau apakah kegugupanku itu tertutupi atau tidak.lol)
Aku baru sekali menjalani tes psikotes untuk kerja.. dan aku langsung gagal :(
DOWN, awalnya itu yang aku rasa.. tapi saat mengobrol dengan temanku yang bahkan sudah puluhan kali psikotes dan belum berhasil lolos, aku sadar bahwa masalahku bukanlah masalah yang besar..
Ini baru langkah awalku, langkah pertamaku.. jalanku masih panjang..
Tak ada sesuatu yang bisa didapatkan dengan mudah, segalanya perlu usaha dan kesungguhan

Dan hari ini, 4 Maret ini aku mendapatkan pengalaman baru dalam perjalanan mencari pekerjaan..
Tak pernah terbersit di diriku akan di interview dengan bahasa Inggris.. tapi ya itulah yang terjadi.
Awalnya aku kira HRDnya memberi option antara menggunakan bahasa Inggris atau Indonesia, tapi ternyata akunya miss communication -__-
Aku harus memperkenalkan diriku dengan bahasa Inggris dan menjawab setiap pertanyaan dari sang HRD dengan bahasa Inggris pula :(
Shock, bahasa Inggrisku tidak bagus.. aku mulai tegang.. aku tetap mencoba menggunakan bahasa Inggris walaupun mungkin grammarnya berantakan dan beberapa kalimat yang sebenarnya ingin aku sampaikan menjadi tidak tersampaikan :(
Saking tegangnya bahkan aku sampai lupa bagaimana menyebut tahun 2010 dan angka 160 dalam bahasa Inggris, dumb!!!
Aku terlihat bodoh saat itu..
Seselesainya interview, temanku memberiku nasihat, "Kalau kita diminta menggunakan bahasa Inggris jangan bilang bahasa Inggris kita gk begitu lancar.. yang penting kita mencoba sekalipun kita blah bloh"
Dia juga memberiku nasihat mengenai tes psikotes, belajar dr kegagalanku yang lalu.. aku harus sering2 membaca buku2 tes psikotes menurutnya :)
Yaa ini pelajaran baru untukku, karena tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti aku akan mengalami hal yang sama lagi? bukankah begitu?
Aku harus memperbaiki bahasa Inggrisku, mentalku, dan tentunya mempelajari soal2 dalam tes psikotes kerja:P


Inilah yang aku sebut learning by doing~ yang menjadi mottoku,,
Kali ini aku tidak mencoba menaruh harapan pada tiap perusahaan dimana aku meng-apply lamaranku, aku akan memetik setiap pelajaran dr pengalaman yang aku alami..
Karna rezeki sudah ada yang mengatur, di balik semua waktu yang aku lalui, usahaku.. akan ada sebuah pekerjaan yang memang terbaik untukku..


Wish me Luck ~
*hugkisspoke*

3 komentar:

Anonim mengatakan...

best way to get everything you want ya harus prepare lebih baik lagi :)
karena pelajaran yang kita dapatkan akan terasa efektif kalo di praktekan. coba sbelum melakukan sesuatu dgn persipan bersama.misal minta bantuan ortu u/ menilai presentasi kita atau sekedar belajar mengurangi kegugupan
:)
enjoy your day nihaya

nihaya mengatakan...

makasih sarannya riri :)
btw kadang2 aku suka baca2 atau sekedar liat2 blog kamu, bagus :)

Anonim mengatakan...

samasama nihaya
semangat ya

http://facecoverart.blogspot.com

Posting Komentar